Perdagangan Internasional, umum

Apa Itu Pengertian Komoditas dan Kriteria Yang Diperdagangkan

arti komoditas

Arti komoditas tidak jauh dari proses perdagangan. Terutama dalam perdagangan internasional yang melibatkan importir dan eksportir serta tentu saja membutuhkan jasa import barang dan komoditas. Tanpa adanya komoditas, maka perdagangan tidak bisa dilaksanakan, terutama untuk barang yang berwujud.

Mengenal Arti Komoditas Yang Sesungguhnya

pengertian komoditas

Komoditas adalah benda nyata yang mudah diperdagangkan baik yang berukuran besar maupun kecil. Benda ini dapat diserahkan secara langsung maupun dapat disimpan dalam jangka waktu tertentu atau bisa dipertukarkan dengan produk lain yang jenisnya sama.

Jadi, secara singkatnya, komoditas adalah produk yang diperdagangkan. Elemen ini memiliki karakteristik tersendiri. Salah satunya ialah harga ditentukan oleh penawaran dan permintaan pasar dan bukan ditentukan oleh penyalur (pemasok).

Berbagai jenis komoditas yang paling umum ditemui ialah mineral dan produk pertanian. Misalnya ialah minyak, bijih besi, gula, kopi, aluminium, beras, gandum, dan juga perak. Serta masih ada banyak lagi jenis komoditas yang jadi produk unggulan yang dijualbelikan lintas antar negara.

Kata komoditas sendiri mulai digunakan di Inggris pada abad ke 15. Asal kata ini ialah dari bahasa Perancis, yaitu commodite. Artinya ialah “sesuatu yang menyenangkan” baik dalam kualitas maupun layanan.

Sedangkan di Indonesia, istilah ini berarti barang dagangan, benda niaga, bisa juga berupa bahan mentah. Penggolongannya berdasarkan standar perdagangan internasional.

Apa Saja Jenis-Jenis Dari Komoditas

jenis komoditas

Sebenarnya istilah komoditas bukan hanya berlaku dalam perdagangan internasional. Dalam perdagangan antar daerah pun juga membutuhkan komoditas untuk diperjualbelikan. Hal yang melatar belakangi terjadinya kegiatan ini ialah adanya perbedaan sumber daya alam.

Keterbatasan sumber daya alam tersebut membuat terjadinya permintaan kepada komoditas tertentu. Akhirnya terjadilah perdagangan baik lokal, antar provinsi, bahkan antar negara.

Secara umum, ada banyak jenis-jenis komoditas yang diperdagangkan. Beberapa jenis yang sering ditemui ialah :

  • Komoditas hasil pertanian => Biasanya berupa makanan, seperti beras, kopi, gula, kedelai, gandum, bunga, dan lain-lain.
  • Komoditas berupa energi => Batu bara, bensin, diesel, dan lain-lain
  • Komoditas logam hasil tambang => Emas, platinum, silver, dan lain-lain.
  • Komoditas logam hasil industri => Tembaga, aluminium, timah, seng, nikel dan lain-lain.
  • Komoditas hasil peternakan => Makanan ternak, ternak sapi, dan lain-lain.

Itulah jenis-jenis secara umum dari komoditas. Di dalamnya juga termasuk komoditas dari hasil perkebunan dan kehutanan. Jadi, cakupan produk yang diperdagangkan sangat luas. Umumnya ialah berupa bahan baku atau bahan mentah.

Kriteria-Kriteria Komoditas Untuk Diperdagangkan

kriteria dari komoditas

Komoditas bisa pula diartikan sebagai hasil usaha masyarakat untuk dipasarkan. Selanjutnya akan memberikan keuntungan tersendiri. Untuk itu, sebagai komoditas, sebuah barang harus memiliki kriteria ini untuk bisa jadi barang niaga, seperti :

  • Memiliki daya saing tinggi di pasar
  • Memanfaatkan potensi dari sumber daya lokal
  • Memiliki nilai tambah bagi masyarakat
  • Bisa membawa keuntungan dan manfaat terutama dalam menghasilkan pendapatan

Resiko-Resiko dalam Perdagangan Komoditas

resiko perdagangan komoditas

Dalam perdagangan barang niaga tak bisa lepas dari resiko-resiko yang bisa terjadi. Salah satunya ialah gagal janji. Hal ini bisa terjadi lantaran ada fluktuasi harga di pasaran. Harga ini sendiri sangat ditentukan oleh permintaan maupun penawaran.

Beberapa yang mempengaruhi permintaan akan komoditas ialah =>  pertambahan penduduk, pertambahan penggunaan barang komoditas, pengunaan komoditas baru akibat substitusi barang.

Sedangkan penawaran bisa dipengaruhi oleh : pertambahan kapasitas pabrik, pergantian musim, kondisi cuaca yang terjadi, atau bisa juga karena larangan atau insentip dari pemerintah setempat. Adanya bencana alam atau perang juga bisa memberikan pengaruh tersendiri pada penawaran barang komoditas.

Baik arti komoditas dan jenis-jenisnya perlu diketahui. Hal ini penting khususnya bagi pelaku perdagangan baik lokal, antar provinsi maupun antar negara.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *